Cegah Dini Kerugian Perkebunan

Pertemuan Teknis Pengamat OPT

FOTO : AGAR EFEKTIF: Suasana pertemuan teknis OPT perkebunan Garapan UPTD Pengembangan Perlindungan Tanaman Perkebunan. Kegiatan berlangsung selama tiga hari, 14-16 Maret.

TITIKWARTA.COM - BALIKPAPAN - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengembangan Perlindungan Tanaman Perkebunan menggelar pertemuan teknis pengamat organisme pengganggu tanaman (OPT) perkebunan tahun anggaran 2022. Kegiatan tersebut dihadiri 21 petugas pengamat OPT tanaman perkebunan dari 10 daerah di Kaltim.

 

Berlangsung selama tiga hari di Grand Jatra Hotel, Balikpapan, 14-16 Maret, kegiatan dibuka oleh Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Ujang Rachmad. Ujang mengatakan, pertemuan tersebut sangat penting untuk meningkatkan peran dan fungsi petugas pengamat OPT dalam mendukung perlindungan tanaman perkebunan.

 

"Pertemuan teknis ini guna meningkatkan peran dan fungsi Regu BPT melalui penyediaan bahan dan alat (sarana dan prasarana) yang diperlukan untuk pengendalian OPT," katanya.

 

Lewat acara itu juga, mereka memberi pedoman kepada petugas pengamat OPT perkebunan dalam membina dan memberi bimbingan teknis kegiatan pengamatan OPT perkebunan di lapangan. "Serta menganalisa kehilangan produksi dan kerugian hasil tanaman komoditi perkebunan akibat serangan ringan maupun berat OPT," jelasnya.

 

Ujang berharap pengamatan OPT oleh petugas bersama-sama kelompok secara profesional, berkesinambungan dan teratur terutama OPT penting pada komoditi utama (andalan) guna meminimalkan kehilangan produksi akibat OPT.

 

Menurutnya, petugas harus mampu meningkatkan kesadaran, keterampilan, dan memberikan pemahaman petani tentang pengendalian hama secara terpadu dan berkelompok. (adv/kominfo)