TITIKWARTA.COM - SAMARINDA - Ramadan sebentar lagi. Dengan kondisi Covid-19 yang terus melandai, masyarakat diminta untuk tidak mengendurkan kewaspadaannya. Hal tersebut yang menjadi imbauan dari Satpol PP Kaltim.

Edwin Noviansyah Rachim selaku Kabid Trantib Satpol PP Prov Kaltim menyebutkan pihaknya siap sedia terus berkoordinasi bersama lintas sekor. Takkan mengendurkan pemberlakuan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker dan jaga jarak aman potensi kerumunan.

“Ini sudah mulai melandai jangan sampai melonjak lagi. Pokoknya jangan kasih kendur protokol kesehatan. Dalam menjalankan tugas kami (Satpol PP) bergandengan tangan bersama pihak TNI, Polri, BPBD, dan Dishub. Kami melakukan operasi yustisi bersama,” ucap Edwin saat hadir dalam program Ngobrol Pintar dan Inspiratif di Stand Diskominfo Kaltim Pameran Borneo Explore Kaltim Fair 2022, Kamis (24/3).

Operasi Yustisi diungkapkan Edwin merupakan upaya utama pihaknya dalam menegakkan kebijakan-kebijakan pemerintah daerah. Operasi Yustisi ini penting tegasnya untuk menyadarkan masyarakat. Pemberian efek jera pun bukan hal yang tak mungkin dilakukan, lantaran kini sudah bukan masanya lagi bicara sosialisasi protokol kesehatan. Melainkan, bagaimana menjaga kesadaran penerapan prokes masyarakat.

“Karena menjelang Ramadan, kita bercermin dengan tahun-tahun sebelumnya. Kita menyesuaikan (kebijakan) tahun lalu, kita fleksibel. Karena, pada dasarnya kebijakan yang dibuat oleh pemerintah itu bukan untuk memberatkan apalagi menghalangi masyarakat. Niat pemerintah membuat kebijakan untuk menyelamatkan semua, memberikan perlindungan. Harus bekerja sama karena pandemi ini akan berakhir dari kita sendiri,” pungkasnya. (adv/kominfo)