TITIKWARTA.COM - SAMARINDA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Samarinda Fahruddin, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Hotmarulitua Manalu. Membahas penerapan parkir non tunai menuju Kota Peradaban.

Penerapan parkir Non-Tunai direncankan, akan diletakan di tiap pusat perbelanjaan dan pinggir jalan. Sehingga, dapat digunakan oleh masyarakat Samarinda. Penerapan akan diberlakukan 1 Maret 2023 mendatang.

“Tadi kata Pak Kadishub penerapan itu akan  diberlakukan 1 Maret nanti, di beberapa titik pinggir jalan dan pusat perbelanjaan,” katanya.

Fahruddin mendukung, progres yang dilakukan Dishub mengenai penerapan parkir Non-Tunai ini. Agar masyarakat bisa lebih maju dan berkembang untuk menuju Kota Peradaban Smart City.  “Penerapan Non-Tunai ini, karena kan Kota Samarinda ini sebagai kota peradaban. Jadi kita bisa menuju yang namanya smart city, hal itu pasti kita suport,” ujarnya.

Politisi Golkar itu, berharap pendapatan PAD dari sektor parkir bertambah. Agar bisa membantu target yang diharapkan WaliKota Samarinda ditahun 2024 ini bisa tercapai.

“Mudah-mudahanan target untuk parkir lebih bagus dan PAD yang lebih besar didukung dengan tata kota yang lebih rapi, Dan PAD 1 triliun bisa tercapai serta bisa merangkap pembangunan Kota Samarinda lebih bagus lagi,” tutupnya. (adv/tw)