Kabar Duka, Aktivis Lieus Sungkharisma Meninggal Dunia

Lieus meninggal di usia 63 tahun

FOTO : Lieus Sungkharisma seorang aktivis sosial. (Instagram / @prabowo)

TITIKWARTA.COM - Jakarta - Aktivis Tionghoa, Lieus Sungkharisma, dikabarkan meninggal dunia akibat serangan jantung. Dia meninggal pada usia 62 tahun.

 

Kabar duka ini turut ditegaskan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon.

 

"Selamat jalan bro Lieus Sungkharisma, aktivis yang berani bicara dan bersikap. Sungguh sedih dan merasa kehilangan. Saya mengenalnya sejak 1992, ketika almarhum menjadi ketum Gemabudhi. RIP Bro Lieus," cuit Fadli di akun Twitternya, @fadlizon, dikutip Rabu (25/1/2023).

 

Sementara, anggota DPR dari Fraksi Golkar 2019-2024 Bambang Patijaya mengungkapkan, kabar duka ini diperoleh pada Selasa (24/1/2023) malam.

 

Bambang menyampaikan rasa terima kasih pada Lies atas dedikasinya pada Gemabudhi, umat Buddha Indonesia, dan perpolitikan nasional.

 

"Bagi saya beliau adalah seorang aktivis tulen yang penuh dengan dinamika dan pengalaman, disegani oleh banyak pihak di tingkat nasional," tulis Bambang dalam akun Instagramnya.

 

Lieus Sungkharisma yang memiliki nama asli Li Xue Ciung sempat menjabat sebagai Ketua Umum Partai Reformasi Tionghoa Indonesia (PARTI) dan Ketua Umum Generasi Muda Buddhis Indonesia (Gemabuddhi) pada tahun 1985.

 

Dia dikenal sebagai pendukung Joko "Jokowi" Widodo dalam Pemilihan Presiden Indonesia 2014, tetapi kemudian mendukung Prabowo Subianto pada pemilihan umum Presiden Indonesia 2019.

 

Pada 2019, Lieus pernah ditangkap atas laporan penyebaran berita bohong. Lieus dilaporkan ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri karena diduga menyebarkan berita hoaks dan upaya makar. Argo mengaku, kasus Lieus telah dilimpahkan ke Polda Metro Jaya.

 

Kemudian, Lieus Sungkharisma ditangkap oleh jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan penyebaran berita hoaks dan upaya makar.(yal)