Lapas Kelas IIA Samarinda Gelar Razia Penggeledahan WBP
M Ilham Agung Setyawan : Menciptakan Lapas Samarinda Aman dan Kondusif
FOTO : Kalapas Kelas IIA Samarinda M Ilham Agung Setyawan
TITKWARTA.COM - SAMARINDA - Senin Siang (8/11) mulai pukul 12.00 Wita hingga 14.00 Wita, Jajaran KPLP dan Tim Satgas Kamtib serta dibantu anggota jaga melaksanakan Razia Penggeledahan pada dua Blok Hunian Garuda dan Merak di Lapas Kelas IIA Samarinda. Razia Penggeledahan Rutin dilaksanakan dalam rangka penertiban barang barang terlarang di dalam lapas. Penertiban tiap tiap kamar Hunian WBP seperti HP, sajam ataupun kabel kabel yang tidak sesuai prosedur yang bisa menyebabkan korsleting listrik. "Siang ini kita melaksanakan razia rutin. Seperti biasa sasaran kita adalah penertiban barang barang terlarang yang ada di dalam lapas," ujar M Ilham Agung Setyawan selaku Kalapas Kelas IIA Samarinda. “Akan tetapi dari hasil penggeledahan kemarin tidak lupa kita juga akan menertibkan penggunaan kabel tiap tiap kamar. Jangan sampai ada kabel yang membahayakan. Yang bisa menyebabkan konsleting," Imbuhnya
GELEDAH : Terlihat petugas lapas kelas IIA Samarinda sedang menggeledah salah satu kamar hunian milik WBP kemarin.
Dia katakan, dalam penggeledahan yang berlangsung selama kurang lebih 2 jam tersebut ditemukan beberapa barang larangan seperti, kipas angin dan terminal listrik rakitan. Pelaksanaan operasi penggeledahan berjalan dengan lancar dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Semua Warga Binaan Pemasyarakatan, mendukung dan mampu bekerjasama dengan baik untuk memperlancar proses penggeledahan tersebut.
Kalapas Kelas IIA Samarinda menyampaikan bahwa kegiatan penggeledahan dilakukan secara rutin setidaknya tiga kali dalam seminggu, dan merupakan kegiatan rutin Lapas Kelas IIA Samarinda. Tujuannya untuk meminimalisir barang barang terlarang di area lapas. "Kami berharap dengan adanya razia kali ini, menciptakan lapas Samarinda aman dan kondusif baik para petugas dan warga binaan pemasyarakatan. Sehingga tercipta suasana yang nyaman dan aman," tutupnya.(*)
Penulis : Tim Redaksi