Bukti Nyata Kepemimpinan Isran-Hadi
Serapan Tenaga Kerja Kaltim Terus Meningkat
FOTO : Isran-Hadi
TITIKWARTA.COM - SAMARINDA - Serapan tenaga kerja menjadi salah satu prioritas kinerja gubernur Kaltim. Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim 2018-2023, selama kepemimpinan Gubernur, Isran Noor, dan Wagub, Hadi Mulyadi, jumlah serapan tenaga kerja ditargetkan sebanyak 250 ribu orang.
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kaltim mencatat, hingga tahun 2022, capaian serapan tenaga kerja di Bumi Etam telah melampaui target.
"Dalam kurun waktu 2019 - 2022 serapan tenaga kerja mencapai 251.212 orang atau 100,48 persen," ungkap Kepala Disnakertrans Provinsi Kaltim, Rozani Erawadi dikutip dari laman resmi Kaltimprov.
Rozani merincikan, pada tahun 2019, serapan tenaga kerja sebanyak 131.787 orang. Pada 2020, serapan tenaga kerja kembali meningkat hingga 23.194 tenaga kerja. Lalu pada tahun 2021, serapan meningkat cukup signifikan hingga menembus angka 58.729 tenaga kerja. Terbaru, pada 2022 angka serapan tenaga kerja kembali bertambah sebanyak 37.502 orang. "2023 ditargetkan sebanyak 100.000 tenaga kerja lagi yang akan terserap," tambah Rozani.
Serapan tenaga kerja itu mayoritas terserap di lapangan kerja sektor perkebunan, peternakan, perikanan, pertanian, dan perindustrian. Semua sumber daya manusia (SDM) tenaga kerja produktif ditingkatkan dengan pembekalan dan pelatihan kompetensi melalui Balai Latihan Kerja (BLK).
"Masyarakat yang berminat bisa mengikuti pendidikan berbasis kompetensi di BLK, baik di Balikpapan maupun di Bontang," jelas mantan Kepala Biro Hukum Setdaprov Kaltim ini.
Selain pelatihan, para peserta juga akan datang bekali dengan program pemagangan bekerja sama dengan forum pemagangan dan pemerintah kabupaten kota. Rencananya ada sebanyak 10 paket pemagangan untuk kurang lebih 160 tenaga kerja.
Untuk penyerapan tenaga kerja, lanjut Rozani, paling banyak meningkat pada sektor industri pengolahan dan sektor transportasi. Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS) dua sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja yaitu pada sektor industri pengolahan dan transportasi. (adv/PT/kominfokaltim/tw)